Jumat, 15 Juli 2011

KEBUTUHAN DASAR

“Bekerjalah, bukan untuk makanan yang akan dapat binasa, melainkan untuk makanan yang bertahan sampai kepada hidup yang kekal,” (Yoh 6:27)

Banyak orang bersusah payah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Bila melihat piramida kebutuhan menurut Abraham Maslow, maka sebagian besar orang masih berada di dasar piramida yaitu berusaha memenuhi kebutuhan dasar. Kebutuhan untuk dapat hidup. Perjuangan untuk memenuhi kebutuhan dasariah bukan hanya usaha kaum miskin saja, tapi juga ada orang kaya yang masih berkutat di dasar piramida. Sebaliknya ada juga orang miskin yang sudah berusaha menenuhi kebutuhan yang lebih tinggi daripada kebutuhan dasariah.

Usaha untuk memenuhi kebutuhan dasariah dapat berubah menjadi usaha mengejar kenikmatan. Misalnya jika orang hanya berusaha memenuhi kebutuhan makan, maka banyak orang akan mampu. Tapi jika orang berusaha memenuhi kebutuhan kenikmatan makanan, maka tidak akan pernah ada habisnya.

Akibat mengejar kenikmatan inilah maka orang akan terus berkutat di dasar piramida. Dia tidak berusaha untuk memenuhi kebutuhan di tingkat atasnya sampai pada puncak kebutuhan yaitu kebutuhan spiritual. Maka tidak heran banyak orang menolak bila diajak untuk mengikuti doa, pendalaman iman atau acara rohani lain, sebab dia masih tenggelam dalam usaha mengejar pemenuhan kenikmatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger